Senin, 19 Juli 2010

Cara membuat website menggunakan joomla

Seperti halnya wordpress, pembuatan website dengan Joomla dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan cara online dan offline.
Pada cara pertama sobat bisa menggunakan web hosting sendiri yang berbayar (ini yang dianjurkan), bisa juga menggunakan layanan web hosting gratisan (free web hosting) yang banyak terdapat di internet seperti alamat-alamat situs di bawah ini:
http://www.000webhost.com/
http://www.fizwig.com/
http://www.blackapplehost.com/
http://www.100webspace.com/
http://www.x10hosting.com/
http://www.surge8.com/
http://www.free-space.net/
Dikarenakan pada saat ini saya belum memiliki hosting sendiri maka pada tutorial ini saya akan membuat tutorial pembuatan website dengan joomladengan cara kedua yaitu secara offline.
Sebelum saya memulai installasi Joomla maka minimal kebutuhan sistem yang harus dipenuhi sebagai berikut :
Sistem Operasi : Windows/Linux/Mac
Web Server : Apache 1.x atau Apache 2.0.x
PHP 4.3
MySQL 3.23 (versi-versi terbarunya lebih dianjurkan)
Semua kebutuhan di atas dapat diatasi hanya dengan menginstall software web server local seperti XAMPP yang dapat sobat download dihttp://www.apachefriends.org/en/xampp.html dan jika sobat belum tahu istilah “extract” saya sarankan downloadlah file installer.exe nya dihttp://www.apachefriends.org/download.php?xampp-win32-1.7.0-installer.exe atau mengetahui istilah extract tapi sobat tidak mempunyai software kompresannya seperti winzip atau winrar maka downloadlah di sini file 7-Zip nya supaya bisa langsung diextract.
Selain menggunakan XAMPP bisa juga menggunakan Wamp yang dapat didownload di http://www.wampserver.com/en/.
Setelah anda selesai mendownload XAMPP silahkan install terlebih dahulu sampai berhasil. Jika tidak bisa cara installasinya, ikuti langkah-langkah berikut ini:
1 Bukalah file setup XAMPP nya yang berekstensi .exe dengan cara mendoble klik atau klik kanan pada file tersebut terus klik Open.

2 Setelah muncul kotak dialog “installer language”, Klik OK, Kemudian Klik Next, Apabila muncul Kotak dialog “Choose Install Location”, silahkan pilih lokasi penyimpanan file installan XAMPP ini di hard disk sobat. Secara Default lokasi ini disimpan di drive C. Setelah menetapkan tempat penyimpanannya, Klik Next.

3 Pada kotak dialog “XAMPP Option”, silahkan atur sesuai keinginan sobat. Jika sudah yakin, Klik Install.


4 Jika proses installasi sudah beres akan muncul kotak dialog yang menyatakan installasi XAMPP sudah lengkap. Tugas terakhir sobat adalah mengklik tombol Finish. Lalu Klik Yes jika sobat ingin menampilkan Control Panel XAMPP sekarang atau pilih No jika sobat tidak menginginkan Control Panel XAMPP ditampilkan sekarang.


5 Installasi XAMPP telah selesai.
Setelah komputer anda memiliki Server Lokal, tugas selanjutnya adalah mendownload installer Joomla!. Silahkan download Installer Joomla versi terbarunya di http://www.joomla.org/download.html . Saat penulisan tutorial ini versi terbaru Joomla adalah Versi 1.5.15.
Apabila telah selesai mendownload installer Joomla! silahkan extract file tersebut dengan menggunakan software kesukaan anda. Jika sobat tidak mempunyainya, silahkan download di http://www.win-rar.com/download.html.
Langkah - Langkah peng-extact-kan joomla :
1 Klik kanan pada file installer joomla! yang dikompres, klik tulisan extract (bisa extract files…, extract here atau extract to (nama file) ). Untuk pengextrackan ini saya sarankan pilih extract to (nama file).
Ganti nama folder joomla dengan nama yang lebih pendek misalnya diganti menjadi “joomla” dengan cara klik kanan pada foldernya lalu klik tulisan Rename.
Sebelum memulai installasi Joomla! kita harus membuat database untuk tempat penyimpanan data joomla!. Untuk membuat database ini kita gunakan phpmyadmin. Ikuti cara-cara berikut ini:
1 Aktifkan Xampp contol panel pada menu start yang ada di Taskbar, setelah muncul kotak dialog xampp control panel, jalankan Apache dan MySql dengan mengklik start.
2 Buka browser internet sobat seperti IE, Mozilla FireFox, Opera, Safari atau yang lainnya. Tulis pada address bar http://localhost/phpmyadmin/
3 Pada phpmyadmin buat satu database dengan mengisi field “Create new database”, terserah apa namanya, misalnya isi dengan ‘joomla’ lalu klik tombol ‘Create’
Sekarang waktunya kita memulai installasi Joomla! untuk membuat sebuah website. Untuk installasi joomla! ini kita harus melewati 7 langkah yang telah disetting oleh pembuat joomla. Ikuti langkah-langkah berikut ini:
1 Copy-paste lah folder Joomla! yang hasil extract ke dalam folder “httdoct” yang berada pada alamat file C:\xampp di windows explorer sobat.
2 Buka browser internet sobat seperti IE, Mozilla FireFox, Opera, Safari atau yang lainnya. Tulis pada address bar http://localhost/joomla (saya tuliskan /joomla karena folder yang dicopykan ke direktori ‘httdocs’, saya beri nama joomla) lalu Enter pada keyboard maka akan muncul pilihan bahasa. Secara default bahasa yang sudah terpilih adalah en-US-English (US) tapi saya sarankan untuk menggunakan English United Kingdom. Kemudian Klik tombol Next yang berada di pojok kanan atas. Pastikan semua bertanda Yes berwarna hijau. Kemudian klik Tombol Next.

3 Gambar di atas adalah keterangan tentang lisensi Joomla!. Sebaiknya sobat baca dulu secara seksama untuk mengetahui tentang aturan main penggunaan sofware Joomla! ini. Untuk melanjutkan proses Installasi, Klik Next.

4 Isilah Database dengan data sebagai berikut :
Database Type : MySQL
Hostname : localhost
Username : root
passsword : (kosong. Tidak diisikan)
Database Name : joomla (sesuai dengan nama database yang telah dibuat sebelumnya.

5 Setelah terisi semua kecuali password klik Next untuk melanjutkan installasi.

6 Pada FTP Configuration, biarkan saja pada settingan No. Klik Next. Pada Main Configuration Isi Site Name dengan nama website yang akan kita buat misalnya Panduan Joomla atau apa saja terserah sobat. Pada Your Email isilah dengan Email sobat, email ini menjadi alamat penanggung jawab website yang dibuat ini (webmaster). Isilah pada field Admin Password dengan password sobat kemudian ketik ulang password tersebut di field Confirm Admin Password. Password ini akan ditanyakan ketika akan melakukan administrasi website. Gunakan password yang mudah diingat tapi tidak mudah ditebak oleh orang lain. Password yang baik adalah terdiri dari minimal 6 karakter, terdiri dari huruf besar dan huruf kecil dan angka serta karakter asterik. Jangan gunakan nama panggilan, tanggal lahir, nama istri, nama pacar dst. Jangan lupa untuk mengklik tombol Install Sample Data jika sobat ingin menginstal contoh web joomla, namun jika web joomla anda ingin kosong tidak perlu di klik. Kemudian klik tombol Next untuk melanjutkan. Sebagai langkah terakhir adalah kita harus menghapus direktori installation yang berada di dalam direktori joomla! pada folder httdocs. INGAT!!! Jangan mengahpus folder httdocs-nya,tapi buka folder httdocs dan hapus semua isi filenya

Untuk melihat hasilnya, klik tombol Site. Selamat sobat telah mempunyai website Joomla.
Website Joomla! yang baru diinstall ini masih mentah artinya perlu dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan kita.
Untuk pembuatan website dengan Joomla! secara online akan saya bahas pada tutorial selanjutnya.

0 komentar:

Posting Komentar

comment this entri

 
Powered by Blogger